Gambar DP BBM Bergerak Aku Kudu Piye?
Gambar DP BBM Bergerak Aku Kudu Piye? Jum/Sri??,, Kata2 “aku kudu piye?” merupakan kalimat yang berasal dari Jawa yang kurang lebih artinya yaitu “aku harus bagaimana?”. Kalimat ini yaitu ungkapan dari rasa bingung, menyerah, bahkan tak tahu lagi harus berbuat apalagi. Tetapi tak jarang juga belum dewasa muda di Jawa dan sekitarnya menggunakan kalimat ini hanya sekedar sebagai candaan belaka.
Sebagai pola ketika seseorang sudah merasa sangat lelah dengan kehidupan, tetapi tak bisa melaksanakan apa-apa, biasanya beliau akan melontarkan kata2 “aku kudu piye?” dengan nada pasrah dan frustasi, dan seakan tak punya daya lagi. Tak jarang pula saya menemukan postingan sahabat di dunia maya berupa sebuah meme bergambar orang yang sedang tampak lelah dan mengalah dengan goresan pena “aku kudu piye” pula tersemat di gambarnya.
Atau, kalau salah satu adek sepupuku yang cowok, biasanya kalau ada sahabat kuliahnya yang bikin status di sosmed berisi keluhan beliau akan komen “aku kudu piye’ sembari cengengesan ketika mengetiknya. Saat saya marahin alasannya beliau tega banget, sambil cengengesan pula beliau jawab, “lha emangnya saya kudu piye?”.
Agak mengejutkan juga bagiku, di kala globalisasi yang semakin merajai negeri kita, dan bahasa-bahasa abnormal yang semakin banyak digunakan di mana-mana, Bahasa Jawa semacam ini justru akhir-akhir ini semakin popular saja. Menurutku ini sebuah menerangkan yang sangat baik, Sob. Sebab bahasa-bahasa kawasan di Indonesia yang sangat beragam ini yaitu bahasa yang keren, unik, dan istimewa.
Jadi, dengan turut menggunakan bahasa kawasan sesering mungkin, terutama di dunia maya, sama artinya kita sudah membantu mempopularkan dan melestarikan bahasa-bahasa tersebut Sob. Untuk menjadi keren dan gaul itu kita nggak harus sering-sering ngomong pakai bahasa asing, apalagi kalau kita sendirinya malah nggak paham artinya dan ngomongnya belepotan. Aduh! Malah bikin malu saja.
Tetapi itu bukan berarti saya melarangmu berguru bahasa asing. Justru berguru bahasa abnormal itu merupakan sebuah keharusan di kala globalisasi kayak gini. Kalau kita berilmu berbahasa abnormal kita bakal punya wawasan yang luas, alasannya bisa memahami tulisan-tulisan berbahasa asing. Kita bisa bergaul dengan banyak orang pula, dan dengan bergaul kita bisa saling berbagi, termasuk membuatkan pengetahuan wacana budaya dan sama-sama berguru bahasa asing. Sebab, tak sedikit orang dari luar Indonesia yang tertarik dengan keragaman budaya dan bahasa Indonesia yang luar biasa ini.
So, belajarlah bahasa abnormal sebanyak-banyaknya, tetapi jangan lupa menggunakan dan membanggakan bahasa kawasan kita. Orang abnormal saja besar hati ketika sudah bisa berbahasa daerah, masa kita sendiri enggak? So, sebagai wujud kepedulian dan keikutsertaan kita-kita para anak muda, dalam mempopularkan dan melestarikan bahasa daerah, termasuk Jawa. Yuk, kita upload DP BBM Aku Kudu Piye! Lha, lek uwes terus saya kudu piye, Sob?
Sebagai pola ketika seseorang sudah merasa sangat lelah dengan kehidupan, tetapi tak bisa melaksanakan apa-apa, biasanya beliau akan melontarkan kata2 “aku kudu piye?” dengan nada pasrah dan frustasi, dan seakan tak punya daya lagi. Tak jarang pula saya menemukan postingan sahabat di dunia maya berupa sebuah meme bergambar orang yang sedang tampak lelah dan mengalah dengan goresan pena “aku kudu piye” pula tersemat di gambarnya.
 |
| dp bbm saya kudu piye bergerak |
Atau, kalau salah satu adek sepupuku yang cowok, biasanya kalau ada sahabat kuliahnya yang bikin status di sosmed berisi keluhan beliau akan komen “aku kudu piye’ sembari cengengesan ketika mengetiknya. Saat saya marahin alasannya beliau tega banget, sambil cengengesan pula beliau jawab, “lha emangnya saya kudu piye?”.
Agak mengejutkan juga bagiku, di kala globalisasi yang semakin merajai negeri kita, dan bahasa-bahasa abnormal yang semakin banyak digunakan di mana-mana, Bahasa Jawa semacam ini justru akhir-akhir ini semakin popular saja. Menurutku ini sebuah menerangkan yang sangat baik, Sob. Sebab bahasa-bahasa kawasan di Indonesia yang sangat beragam ini yaitu bahasa yang keren, unik, dan istimewa.
Jadi, dengan turut menggunakan bahasa kawasan sesering mungkin, terutama di dunia maya, sama artinya kita sudah membantu mempopularkan dan melestarikan bahasa-bahasa tersebut Sob. Untuk menjadi keren dan gaul itu kita nggak harus sering-sering ngomong pakai bahasa asing, apalagi kalau kita sendirinya malah nggak paham artinya dan ngomongnya belepotan. Aduh! Malah bikin malu saja.
Tetapi itu bukan berarti saya melarangmu berguru bahasa asing. Justru berguru bahasa abnormal itu merupakan sebuah keharusan di kala globalisasi kayak gini. Kalau kita berilmu berbahasa abnormal kita bakal punya wawasan yang luas, alasannya bisa memahami tulisan-tulisan berbahasa asing. Kita bisa bergaul dengan banyak orang pula, dan dengan bergaul kita bisa saling berbagi, termasuk membuatkan pengetahuan wacana budaya dan sama-sama berguru bahasa asing. Sebab, tak sedikit orang dari luar Indonesia yang tertarik dengan keragaman budaya dan bahasa Indonesia yang luar biasa ini.
So, belajarlah bahasa abnormal sebanyak-banyaknya, tetapi jangan lupa menggunakan dan membanggakan bahasa kawasan kita. Orang abnormal saja besar hati ketika sudah bisa berbahasa daerah, masa kita sendiri enggak? So, sebagai wujud kepedulian dan keikutsertaan kita-kita para anak muda, dalam mempopularkan dan melestarikan bahasa daerah, termasuk Jawa. Yuk, kita upload DP BBM Aku Kudu Piye! Lha, lek uwes terus saya kudu piye, Sob?
Komentar
Posting Komentar